http://mediakita.co.id/wakil-rakyat-banjarbaru-divaksinasi

By MEDIAKITA.CO.IDJUMAT, 12 MAR 2021, 15:04

Wakil Ketua II DPRD Banjarbaru Napsiani Samandi usai melakukan vaksinasi bersama puluhan anggota DPRD lainnya. Foto – Ferdi

MEDIAKITA.CO.ID – Tak hanya kalangan tenaga kesehatan dan awak media (wartawan) saja yang melakukan vaksinasi, wakil rakyat pun melakukan hal serupa. Seperti yang dilakukan oleh 25 orang anggota DPRD Kota Banjarbaru yang melakukan vaksinasi di salah satu rumah sakit swasta di Kota Banjarbaru pada Jum’at (12/3/21).

Wakil Ketua II DPRD Kota Banjarbaru, Napsiani Samandi mengatakan, penyuntikan vaksin ini sebagai salah satu bentuk untuk mendukung dan mensukseskan program pemerintah, dalam hal memutus mata rantai penyebaran Covid-19 khususnya di Kota Banjarbaru. Meskipun sebelumnya sudah ada beberapa orang anggota DPRD Kota Banjarbaru yang mendapatkan vaksinasi.

“Beberapa waktu lalu tepat pada tanggal 5 Maret 2021, sudah ada sekitar 5 atau 6 orang anggota yang sudah divaksin. Hari ini sisanya 25 orang kembali divaksin juga,“ ujar Napsiani.

Napsiani menambahkan bahwa sebelum divaksinasi, anggota DPRD Kota Banjarbaru terlebih dahulu menjalani tahap wawancara kesehatan dan pemeriksaan tekanan darah. Hal ini dilakukan untuk mengetahui riwayat penyakit apa saja yang diderita oleh orang-orang yang ingin melakukan vaksinasi.

“Kalau tidak ada (riwayat penyakit) baru divaksin,” ucapnya.

Setelah divaksin lanjut Napsiani, ia bersama rekan-rekannya di DPRD diminta untuk menunggu selama 30 menit. Jika terjadi perubahan atau gejala efek samping, mereka akan dilakukan pemeriksaan kembali.

“Kalau tidak ada gejala apa-apa, kami bisa langsung pulang,‘‘ katanya.

Lebih jauh Napsiani, vaksin ini akan diberikan sebanyak 2 kali dalam rentang waktu sekitar 21 hari sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Mudah-mudahan dengan sudah dilakukannya vaksin tersebut, kondisi akan selalu baik semua,“ harapnya.

Ia juga berharap agar pemerintah bisa menyediakan vaksin untuk masyarakat yang banyak melakukan aktivitas, seperti para pedagang.

“Itu menurut saya yang diprioritaskan,” tutupnya. (fer)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *