By MEDIAKITA.CO.IDJUMAT, 26 FEB 2021, 18:24
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin – Wartono usung tagline Banjarbaru JUARA. Foto – Mediakita.co.id
MEDIAKITA.CO.ID – Pasangan H. Muhammad Aditya Mufti Ariffin dan Wartono telah resmi menjabat sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru per 26 Februari 2021 ini. Dalam menjalankan roda pemerintahan Kota Banjarbaru di periode 2021-2024, pasangan beda generasi ini mengusung visi dan misi yang jelas.
Dengan memperhatikan dan situasi dan kondisi objektif serta memperhitungkan kontuitas dan sinergitas pelaksanaan pembangunan kota Banjarbaru, maka rumusan visi Pembangunan Kota Banjarbaru Tahun 2021 – 2024 adalah “BANJARBARU MAJU, AGAMIS DAN SEJAHTERA ( BANJARBARU JUARA)”.
Banjarbaru JUARA dimaknai sebagai motivasi atau semangat yang mampu menumbuhkan kekuatan dan daya juang, sehingga Kota Banjarbaru memiliki keunggulan kompartif dan kompetitif dengan daerah lainya.
Visi Pembangunan Kota Banjarbaru 2021-2024 tersebut sebagai bentuk komitmen Pemerintah Daerah Tahun 2021 – 2024 untuk mewujudkan visi RPJPD Kota Banjarbaru tahun 2020 – 2025, yakni TERWUJUDNYA BANJARBARU SEBAGAI KOTA EMPAT DIMENSI YANG MANDIRI DAN TERDEPAN yakni Kota Pendidikan, Kota Jasa, Industri dan Perdagangan; Kota Pemukiman dan Kota Pemerintahan Yang Mandiri dan Terdepan.
Banjarbaru Maju adalah cerminan dari komitmen yang dibangun untuk menjadikan Kota Banjarbaru mempunyai daya saing dengan daerah lainnya melalui pengembangan segala potensi.
Banjarbaru Maju lebih kepada jawaban terhadap tujuan prioritas yang harus dicapai dalam pembangunan jangka menengah tahap ke V RPJPD Kota BANJARBARU TAHUN 2021 – 2025, yakni mewujudkan Banjarbaru sebagai daerah terdepan di Kalimantan Selatan, terutama di bidang pendidikan, perdagangan, industri pengolahan dan jasa, pemerintahan dan permukiman
Banjarbaru Agamis dapat dimaknai bahwa masyarakat Kota Banjarbaru yang berakhlak mulia adalah salah satu syarat untuk memberikan landasan bagi terwujudnya masyarakat yang agamis dan berbudi pekerti luhur pada tahun 2025.
Sedangkan Banjarbaru Sejahtera sebagai prioritas dalam visi pembangunan Kota Banjarbaru 2021 – 2025. Hal ini sudah sesuai tujuan RPJPD Kota Banjarbaru 2005 – 2025 yakni SDM yang berkualitas, menumbuh kembangkan ekonomi daerah, lingkungan yang sehat dan dinamis dan Pemerintahan yang baik.
Nah, untuk mewujudkan visi Banjarbaru JUARA tersebut, Aditya – Wartono mempunyai misi meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat yang sejahtera dan berakhlak mulia.
Salah satu indikator tercapainya kesejahteraan masyarakat adalah tercapainya Indeks pembangunan manusia (IPM). Komponen yang sangat menentukan tercapainya peningkatan IPM adalah luasnya jangkauan akses pelayanan dasar, mencakup pendidikan, kesejahteraan dan daya beli masyarakat.
Dalam mewujudkan peningkatan IPM, dilakukan melalui peningkatan kinerja pembangunan pendidikan, peningkatan kerja pembangunan kesehatan, penurunan jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), peningkatan ketahanan pangan daerah dan penurunan tingkat pengangguran terbuka.
Untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat yang berakhlak mulia dilakukan dengan peningkatan kualitas kehidupan beragama yang mencakup sarana prasarana publik, terkait peribadatan dan perhatian pemerintah daerah terhadap para pelaku pembinaan masyarakat baik organisasi masyarakat maupun pribadi masyarakat.
Selain itu, Aditya – Wartono juga akan melaksanakan misi untuk meningkatkan pembangunan perekonomian daerah yang berkelanjutan dengan kearifan lokal dan tetap menjaga kelestarian lingkungan hidup.
Misi kedua ini akan mewujudkan kondisi masyarakat Kota Banjarbaru yang lebih maju dengan memanfaatkan potensi lokal yang ada dengan memperhatikan kelestarian hidup. Untuk mencapai kondisi tersebut diwujudkan memlalui pembangunan ekonomi dan pembangunan infrastruktur wilayah yang berkelanjutan.
Upaya yang dilakukan dalam mencapai pembangunan ekonomi, termasuk dalam hal pemulihan ekonomi di tengah pandemi COVID-19 yang terjadi; diantaranya adalah dengan pengembangan UMKM (RT Mandiri), pertanian dan pariwisata pengembangan sarana dan prasarana publik ( Banjarbaru Corner), serta pengembangan kepemudaan dan olahraga.
Sedangkan upaya dalam mencapai pembangunan wilayah berkelanjutan dilakukan dengan cara meningkatkan cakupan dan kualitas layanan infrastruktur wilayah dan pelestrian lingkungan hidup.
Misi selanjutnya yakni, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang amanah.
Misi ini menunjukkan keinginan kuat untuk mewujudkan pemerintahan yang demokratis, baik, dan bersih. Pada periode yang lalu, tata kelola pemerintahan Kota Banjarbaru telah berjalan dengan baik yang diindikasikan dengan pencapaian opini Wajar Tanpa pengecualian (WTP) untuk pengelolaan keuangan daerah.
Dalam periode 2021 – 2024 mendatang, tata kelola pemerintahan yang amanah dilaksanakan dengan reformasi birokrasi secara optimal, yang diarahkan untuk meningkatkan pelayanan publik yang semakin transparan, partisipatif, inovatif, dan akuntabel. Pelayanan publik yang transparan dan akuntabel akan diwujudkan dengan smart government, di mana pelayanan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Banjarbaru dilaksanakan dengan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dan Pelayanan Publik yang partisipatif dengan pelibatan masyarakat dalam perencanaan dan pengawasan pembangunan dengan berbagai media, serta pelayanan publik yang inovatif melalui penataan dan pengelolaan Aparatur Sipil Negara ( ASN) secara profesional dengan melakukan optimalisasi pemanfaatan berbagai sumber pembiayaan pembangunan.
Sejalan dengan visi dan misi tersebut, pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru, H. Muhammad Aditya Mufti Ariffin dan Wartono juga memiliki beberapa program kerja ke depannya, yakni Pelayanan Berbasis Teknologi, Beasiswa Pendidikan Tinggi, Peningkatan Kesejahteraan, Peningkatan Sarana Pendidikan, dan RT Mandiri.
Program kerja Pelayanan Berbasis Teknologi adalah penggunaan teknologi Informasi untuk pelayanan kepada masyarakat Kota Banjarbaru berbasis aplikasi. Diharapkan dengan adanya teknologi yang semakin berkembang dewasa ini dapat mempermudah masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang optimal, mudah, dan cepat.
Adapun program Beasiswa Pendidikan Tinggi yakni, memberikan beasiswa kepada masyarakat yang membutuhkan S1, S2, dan S3 baik ilmu Eksak, Non Eksak terkhusus bagi Pendidikan Agama.
Sementara program Peningkatan Kesejahteraan adalah membina dan memfasilitasi UMKM untuk meningkatkan daya saing daerah serta meningkatkan kesejahteraan PNS, Honorer dan Pegawai Kontrak di Lingkungan Pemerintah Kota Banjarbaru sebagai upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
Sedangkan program Peningkatan Sarana Pendidikan dibuat untuk meningkatkan sarana dan prasarana sekolah umum dan sekolah agama serta kesejahteraan guru agama. Dan yang terakhir program RT Mandiri yakni, menyediakan Alokasi Dana untuk setiap RT yang dapat digunakan sebagai operasional RT membangun UMKM Tingkat RT, kegiatan Agama, Sosial, dan Budaya di tingkat RT serta pembangunan dan perbaikan sarana dan prasarana yang ada di lingkungan RT. (lipsus)